Kalimat Hompimpa Alaium Gambreng Ternyata Memiliki Arti Yang Tak Disangka, Hompimpa Alaium Gambreng Artinya

Masa kecil adalah masa yang paling menyenangkan, masa dimana kita hanya memikirkan main dan main, permasalahan tersulit hanyalah PR dari sekolah. Permainan-permainan masa kecil sangatlah beragam, seperti bermain lompat tali, kelereng, engklek, sumput genteng, ular naga dan masih banyak lainnya.

Awal dari permainan pastilah menentukan giliran dalam permainan, dan biasanya diingiri dengan kalimat hompimpa atau hompimpah adalah sebuah cara untuk menentukan siapa yang menang dan kalah dengan menggunakan telapak tangan yang dilakukan oleh minimal tiga peserta. Secara bersama-sama, peserta mengucapkan kata

hom-pim-pa

Baca juga 5 Jalur Kereta Api Unik Di Dunia, No 4 Membelah Lautan No 5 Nerobos Gedung

Ketika mengucapkan suku kata terakhir (pa), masing-masing peserta memperlihatkan salah satu telapak tangan dengan bagian dalam telapak tangan menghadap ke bawah atau ke atas. Dalam budaya Jawa, hompimpa dilakukan dengan kalimat

Hompimpa alaium gambreng

sedangkan dalam budaya betawi, hompimpa dilakukan dengan kalimat lebih panjang, yakni

Hompimpa alaium gambreng. 
Mpok Ipah pakai baju rombeng

Baca juga 5 Fakta Mengejutkan Tentang Selingkuh

Pemenang adalah peserta yang memperlihatkan telapak tangan yang berbeda dari para peserta lainnya. Ketika peserta lainnya sudah menang, peserta yang kalah ditentukan oleh dua peserta yang tersisa dengan melakukan suten (suit).

Namun tahukah kamu jika kalimat yang sering kita gunakan untuk menentukan peserta yang bergilir bermain ternyata mengandung Kalimat

Hompimpa Alaium Gambreng

Ternyata Memiliki Arti Yang Tak Disangka, Hompimpa Alaium Gambreng Artinya

Dari Tuhan Kembali Ke Tuhan, Mari Kita Bermain

kalimat ini berasal dari bahasa sansekerta. Ternyata banyak hal-hal yang menarik yang sering kita lakukan dan mengandung banyak arti.

Baca juga Ini Indonesia Banget